Singaraja – Pascasarjana tahun 2025 resmi membuka penerimaan mahasiswa baru dengan sistem yang lebih inovatif dan terorganisir. Proses penerimaan akan berlangsung dalam tiga gelombang, gelombang pertama akan dimulai dari tanggal 13 Januari hingga 7 Februari 2025. Salah satu terobosan penting adalah penghapusan biaya registrasi awal, sehingga calon mahasiswa dapat mendaftar secara gratis. Langkah ini diambil untuk mendorong partisipasi lebih luas dan memberikan akses yang lebih inklusif bagi semua lapisan masyarakat, Selasa (07/01/2025).
Selain itu, Pascasarjana juga melakukan penyesuaian pada panduan akademik terbaru, di mana beberapa program studi tidak lagi menawarkan konsentrasi. Keputusan mengenai perlunya konsentrasi akan dirapatkan lebih lanjut oleh tim Pascasarjana demi memastikan kejelasan bagi calon mahasiswa.
Mekanisme seleksi mahasiswa baru melibatkan beberapa tahapan, termasuk tes wawancara, ujian objektif, dan esai. Untuk mendukung pelaksanaan ini, Pascasarjana tengah mempersiapkan sistem berbasis teknologi, seperti e-learning, sebagai alternatif platform tes daring. Pola soal untuk program S2 dan S3 dipersiapkan secara khusus oleh tim akademik untuk memastikan seleksi berjalan sesuai standar. Hasil kelulusan akan diverifikasi secara manual oleh tim, dengan bantuan Tim IT untuk kalkulasi nilai keseluruhan sebelum diumumkan secara resmi.
Selain gelombang utama, Pascasarjana juga membuka peluang pendaftaran pada gelombang khusus di luar jadwal resmi. Ini ditujukan untuk calon mahasiswa yang membutuhkan fleksibilitas waktu. Pascasarjana juga memfasilitasi calon penerima beasiswa, seperti LPDP, dengan mekanisme khusus untuk pendaftaran dan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada semester ganjil maupun genap.
Tim pengembang UPA TIK Undiksha berperan aktif dalam menyusun alur pendaftaran yang terstruktur, mulai dari proses verifikasi data hingga penentuan pola tes. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam proses penerimaan mahasiswa baru. Dengan dukungan berbagai inovasi ini, Pascasarjana optimis bahwa penerimaan mahasiswa baru tahun 2025 akan berlangsung secara lebih transparan, efektif, dan ramah bagi semua calon mahasiswa.